JAMBICORNER.COM, JAMBI - Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau, Benny F Gunawan menegaskan bahwa Dewi Arisanty bukanlah Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau.

"Betul. Beliau bukan lagi sebagai Komnas PA Riau. Karena permasalahan hukum, beliau diberhentikan. Dibuka pemilihan lagi, terpilihlah saya, saya dulunya sekretaris dan ada SK oleh pusat. Setelah keluar dari penjara, kayaknya beliau tidak terima. Organisasi inikan bukan organisasi pribadi. Sesuai dengan AD ART bahwasanya setelah ada permasalahan dengan hukum dengan sendirinya tidak bisa lagi. Surat pemberitahuan dari pusat juga ada, bahwa dia tidak ketua Komnas lagi," ujar Benny kepada wartawan, kemarin, Selasa, 3 Juni 2025.

Benny mengimbau agar Dewi dapat legowo dalam menjalankan peran sebagai aktivis tanpa mengaitkan dengan nama besar Komnas Perlindungan Anak Provinsi Riau.

"Saya harap beliau legowo tanpa membawa-bawa nama Komnas," ujar Benny. 

Menurut Benny, hal ini sangat penting mengingat bahwa organisasi Komnas tersebut memiliki tanggung jawab besar terkait perlindungan dan kesejahteraan anak. 

"Saya dua minggu lalu, ada orang Polda Jambi nelpon saya mengenai Dewi ini juga. Sudah saya jelasin dan berikan juga surat pemberitahuannya," tegasnya. 

Benny bilang, pihaknya akan terus berkomitmen menjaga independensi dan profesionalisme Komnas dalam menjalankan tugas. Apabila terdapat penyalahgunaan nama atau jabatan, hal ini dapat merusak reputasi. 

"Kalau dia sebagai aktivis anak silahkan lah. Jangan bawa nama komnas. Kalau berefek kepada organisasi misal ada korban, inikan bahaya nanti. Nah, kita bisa melaporkan juga," tegas Benny.