Pj. Bupati Asraf Ingatkan Masyarakat Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada

Pj. Bupati Asraf Ingatkan Masyarakat Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada

JAMBICORNER.COM, KERINCI — Dalam perhelatan Kenduri Sko adat yang digelar oleh masyarakat Kedepatian Semerap di Desa Semerap, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Minggu (10/11), Penjabat (Pj.) Bupati Kerinci, Asraf, S.Pt., M.Si., menekankan pentingnya menjaga kondusivitas wilayah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang tinggal beberapa minggu lagi. Kehadirannya bersama Ketua TP PKK Kabupaten Kerinci, Ny. Nurhayati Asraf, disambut hangat oleh masyarakat dan tokoh adat setempat yang turut menghadiri acara adat tahunan ini.

Acara Kenduri Sko, yang telah menjadi tradisi turun-temurun, berlangsung meriah dan penuh hikmat. Tokoh masyarakat, pejabat desa, alim ulama, dan anggota Forkopimcam Danau Kerinci Barat hadir, termasuk Anggota DPRD Kabupaten Kerinci, Musrizal, M.Si., serta Camat Danau Kerinci Barat, Noverman Nurdin. Dalam sambutannya, Pj. Bupati Asraf menyampaikan apresiasi mendalam atas usaha masyarakat Kedepatian Semerap dalam melestarikan budaya warisan leluhur, yang menurutnya merupakan simbol kebersamaan yang kian langka di era modern.

Pj. Bupati Asraf juga menitipkan pesan kepada Anggota DPRD Musrizal agar terus mendorong rencana pemekaran wilayah Kerinci Hilir, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sana. “Saya berharap rencana pemekaran yang telah dirintis ini dapat terus diperjuangkan demi kepentingan dan kesejahteraan kita bersama,” ujar Asraf, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung aspirasi masyarakat.

Menjelang Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November mendatang, Pj. Bupati Asraf mengingatkan masyarakat Semerap akan pentingnya menjaga keharmonisan di tengah perbedaan politik. “Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai ajang demokrasi yang aman dan damai. Saya yakin, masyarakat Kerinci bisa menjaga kedamaian tanpa harus melupakan nilai-nilai demokrasi yang ada,” imbaunya, mengajak para tokoh adat dan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan kondusivitas wilayah demi kelancaran Pilkada.

Kenduri Sko yang berlangsung khidmat ini menjadi momen kebersamaan yang menguatkan persatuan masyarakat 5 Desa Semerap. Tradisi ini tidak hanya merayakan adat leluhur, tetapi juga mempererat hubungan masyarakat dan pemerintah setempat, sekaligus menjadi wujud penghormatan kepada leluhur dan identitas budaya yang tetap hidup di tengah arus modernisasi. (*)