JAMBICORNER.COM, JAMBI - Lakalantas, truk angkutan batu bara tabrak dua unit mobil milik pibadi yang sedang parkir di pinggir jalan.
Kejadian Lakalantas antara turuk batu bara yang menabrak 2 unit mobil pribadi, Avanza dan Kijang. Terjadi di Mandalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Minggu ( 7/5/23) sekira pukul 07.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa atas peristiwa ini, namun kondisi mobil dan truk terpantau rusak cukup parah. Sementara kondisi arus jalan terlihat macet panjang, namun bisa dilewati.
Di lokasi kejadian juga ramai di saksikan warga setempat yang berusaha membatu evakuasi membersihkan pecahan lampu mobil yang berserakan di pinggir jalan.
Dari keterangan warga setempat di lokasi kejadian Nurbaiti menyampaikan, Truk angkutan batu bara yang melaju dari arah Kota Jambi menuju arah Mandalo, menabrak 2 unit mobil yang sedang terparkir di pinggir jalan.
"Ke 2 Sopir mobil pribadi sedang makan tadi (warung/ red), dan mobilnya terparkir," tuturnya.
Mendengar suara benturan keras saat kejadian, membuat warga sekitar ramai menyaksikan kejadian tersebut.
"Terdengar suara benturan dari depan warung, Kejadian sekitar pukul 07.00 WIB pagi ini," ujarnya.
Dari pantauan di lokasi kejadian, terlihat Avanza hitam dengan Nomor Polisi, BA 1437 YE. Dengan posisi sebagian badan mobil menghadap ke sungai dengan posisi ban belakang tergantung, sementara bagian depan mobil yang hapir masuk ke sungai di sanggal tiang listrik.
Adapun kondisi Avanza hitam kaca pecah dan penyok di bagian belakang dan penyok di bagian kiri depan mobil.
Mobil kijang yang ikut tersambar, dengan nomor polisi BB 1642 DE terlihat penyok di bagian belakang mobil, mobil tersebut terparkir di pinggir jalan, sekitar 10 meter dari lokasi kejadian, kondisi mobil sedang tidak ada penumpang di dalamnya.
Sementara truk angkutan batu bara, dengan nomor polisi BH 8098 BU, terlihat penyok di bagian kiri depan, dan kaca pecah di bagian pintu kiri, terparkir di bahu sebelah kiri jalan sekitar 7 meter dari depan lokasi kejadian, kondisi truk sedang tidak bermuatan.
Sampai saat ini belum di ketahui penyebab kejadiannya, tim wartawan juga ramai di lokasi untuk mengumpulkan informasi. (ynt).