DPRD Jambi Siap Tindaklanjuti Aspirasi Mahasiswa

DPRD Jambi Siap Tindaklanjuti Aspirasi Mahasiswa

Jambicorner.com – Setelah menerima langsung aspirasi mahasiswa di tengah hujan deras, Ketua DPRD Provinsi Jambi M Hafiz Fattah menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti seluruh tuntutan yang disampaikan. Hal itu disampaikan usai pertemuan terbuka antara pimpinan dewan dan perwakilan mahasiswa pada Rabu (17/9/2025).

Hafiz mengatakan bahwa aspirasi yang disampaikan mahasiswa akan dibahas dalam rapat resmi bersama anggota DPRD lainnya. “Kami tidak akan diam. Semua masukan ini akan kami pelajari dan tindaklanjuti melalui jalur konstitusional,” ujarnya. Ia juga berjanji untuk menyampaikan hasil pembahasan tersebut kepada pihak mahasiswa agar komunikasi tetap terbuka.

Dalam pertemuan itu, para mahasiswa menyoroti beberapa isu penting, seperti transparansi APBD, akuntabilitas penggunaan anggaran publik, dan evaluasi terhadap kinerja pemerintah daerah. Mereka menilai DPRD memiliki peran besar dalam memastikan penggunaan anggaran berjalan sesuai kepentingan rakyat.

Menanggapi hal itu, Hafiz menegaskan bahwa DPRD bukan hanya sekadar lembaga formal, tetapi juga representasi dari suara masyarakat. “Kami bekerja untuk rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi. Semua masukan dari mahasiswa akan menjadi bagian dari rekomendasi dalam pembahasan selanjutnya,” jelasnya.

Selain itu, Hafiz juga mendorong mahasiswa untuk terus aktif dalam mengawal kebijakan publik. Ia menganggap mahasiswa sebagai mitra strategis dalam menjaga jalannya pemerintahan yang bersih dan transparan. “Kritik kalian adalah energi bagi kami untuk memperbaiki diri,” ungkapnya.

Pihak DPRD juga berencana membuka ruang audiensi berkala agar masyarakat, khususnya mahasiswa, dapat menyampaikan pandangan dan saran secara langsung tanpa harus menunggu momentum aksi. Menurut Hafiz, langkah ini akan memperkuat hubungan antara lembaga legislatif dan masyarakat.

Dialog antara DPRD dan mahasiswa di tengah hujan deras itu menjadi simbol bahwa demokrasi di Jambi masih hidup. Suara mahasiswa tetap mendapat tempat terhormat di ruang politik daerah, sebagai pengingat agar para wakil rakyat tidak lupa pada amanah yang diemban.