JAMBICORNER.COM, JAMBI - DPRD Jambi Evi Suherman dari Fraksi PPP- Berkarya sebut kondisi Provinsi Jambi saat ini kacau akibat angkutan batu bara di hadapan Gubernuran Jambi, Senin ( 27/3/23). 

Dalam pelaksanaan Paripurna pada laporan fraksi, hingga di luar Paripurna, Evi Suherman sebut Provinsi Jambi semrawut, menurutnya batu bara adalah salah satu penghambat prekonomian di Provinsi Jambi, masyarakat Provinsi Jambi sangat merasa terganggu akibat kemacetan oleh angkutan truk batu bara, atas hal tersebut Partai Persatuan Pembangunan (disingkat PPP atau p3) mengusulkan adanya pansus batu bara.

"Kalau pansus batu bara ini terlaksana, artinya tentu ada dampak hukumnya, artinya kita menghukum Gubernur, Kepala Daerah, sehingga nantinya Kepala Daerah menghukum kepada Dinas Terkait, artinya kita mintak Jambi lebih mantap," ujarnya. 

"Sekarang Jambi kacau, hancur, tulis itu, Jambi hancur, kami dari fraksi P3 Berkarya sangat menyesalkan Jambi sekarang ini, Jambi sekarang ini semrawut, sangat semrawut," bebernya. 

Lebih jauh Evi juga menyampaikan. "Kita harus pikirkan bagaimana masyarakat dapat hilir mudik menghadapi lebaran, bagaimana hasil pertanian dapat di bawak ke Jambi dengan lancar, hari ini tidak kita dapatkan itu semu, kan kasihan dengan masyarakat," ujarnya. 

Menurutnya perusahaan batu bara adalah perusahan yang besar, perusahaan miliaran bahkan triliun, seharusnya perusahaan batu bara membuat jalannya sendiri, baik itu melewati aliran sungai maupun sebaliknya, menurutnya tidak perlu pemerintah daerah memikirkan biaya perusahaan batu bara. 

"Maka kami dari fraksi P3 Berkarya, kami sudah bulat tekat kami, kami harus memperjuangkan untuk pansus batu bara, mohon dukungan dari kawan-kawan dari fraksi lain," imbuhnya.

Lebih jau ia juga menyatakan. "Tadi kami sampaikan secara tidak tertulis, nanti Kami akan sampaikan secara tertulis dari fraksi kami kepada pimpinan dewan, kami mintak agar segera di bentuk pansus batu bara," ujarnya.

Sebagai ketegasan dan keseriusan dari fraksi P3 Berkarya dirinya menyatakan. "Artinya kita memang betul-betul akan buat pansus batubara," tutupnya. (ynt).