JAMBICORNER.COM, JAMBI - Hasil pemantauan hilal 1 Syawal 1445 H di Jambi tidak terlihat, Selasa (9/4/2024).
Pemantauan dilakukan Tim Falakiyah (Badan Hisab Rukyat) di Rofftop Gedung Mahligai lantai 12 Bank Jambi.
Kegiatan Rukyatul hilal tersebut mulai dipersiapkan pada pukul 15:00-18:30 WIB.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi, Zoztafia menjelaskan ketinggian hilal di Kota Jambi sudah di atas ufuk, yaitu 6 derajat 42 menit, 16 menit, sudut elongasi bulan 9 derajat 51 menit, umur bulan 16 jam 48 menit, dan lama hilal 32 menit.
"Setelah dilakukan pengamatan bulan pada saat matahari terbenam pukul 18.09 WIB sampai dengan hilal terbenam pukul 18.41 WIB oleh Tim Falakiyah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi, maka kami sampaikan hasilnya bahwa hilal tidak terlihat terlihat," kata Zoztafia.
Dia menguraikan beberapa faktor yang membuat hilal tak terlihat seperti, faktor cuaca pada saat hilal muncul, bila kondisi mendung, hujan, atau tertutup awan atau kabut sehingga hilal tidak akan terlihat. Kemudian ketinggian hilal, umur bulan, dan sudut elongasi bulan.
"Sebagaimana Rekomendasi Jakarta Tahun 2017 tentang kesepakatan MABIMS, di mana Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura menyepakati kriteria imkanur rukyat (kemungkinan bulan bisa dirukyat), apabila telah memenuhi syarat minimal tinggi bulan di atas 3 derajat, dan sudut elongasi bulan 6,4 derajat," ujarnya.
Ia menyebut hasil Rukyatul Hilal ini akan dilaporkan ke Tim Falakiyah Kementerian Agama RI sebagai bahan pertimbangan pada sidang isbat Kementerian Agama Republik Indonesia.
Ia menambahkan untuk penetapan 1 Syawal 1445 H / 2024 M, dirinya mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendengarkan Pengumuman Resmi Pemerintah.
"Yang akan diumumkan Menteri Agama Republik Indonesia. Semoga bulan Syawal 1444 H / 2023 M ini menjadi hari yang fitri bagi kita umat Islam dan penuh keberkahan. Selamat hari raya Idul Fitri 1444 H / 2023 M, semoga Allah terima amal ibadah kita dan kita peroleh kemenangan," ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua Tim Falakiyah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi mengatakan untuk perayaan hari rayaidul fitri akan diumumkan secara resmi oleh pemerintah nantinya.
"Kita akan tetap menunggu pengumuman resmi pemerintah," pungkasnya.